Seri: Jadilah Serupa dengan Yesus!
Beberapa tahun yang lalu saya mengikuti sebuah pertemuan doa yang masih saya ingat. Pada saat tersebut, saya mendengar seorang pemuda berdoa dengan sungguh hati, ”Tuhan, remukkanlah aku!“. Permohonan itu sungguh mengejutkan saya. Hingga saat itu, saya belum pernah berdoa tentang popok-pokok itu. Dan, saya sama sekali tidak yakin apakah saya sanggup mendoakannya atau tidak. Namun, kata-kata tersebut menyadarkan saya akan begitu pentingnya kehancuran hati semacam itu di dalam kehidupanku sendiri.
Pokok doa tersebut menyadarkan saya tentang kebutuhan yang luar biasa: Hati yang remuk atau hancur adalah hati yang dihargai oleh Tuhan! Saya pun memerlukan suatu hati yang remuk dan hancur! Sejak saat itu, pokok doa tersebut menjadi pokok doa yang tetap dari hati saya yang bercita-cita, “Tuhan, remukkanlah aku!”
|
|
Data
|
Size |
267.53 KB |
Created |
08.08.2011 03:18:43 |
Dapatkan buku ini sekarang - langsung dan cuma-cuma!
Jika Anda menginginkan buku ini langsung melalui internet,
mengunduh sekarang juga dengan menekan tombol ini saja:
|
|
|